Penyebab Mata Juling Pada Bayi

Apa penyebab mata juling pada bayi? jika mendapati buah hati bermata juling, ini disebabkan karena beberapa hal.

Seperti misalnya, terjadi gangguan otot mata atau gangguan saraf pengontrol gerakan mata. Selain itu, mata juling pada bayi juga disebabkan kelainan genetik.

juga karena kondisi medis tertentu. Prematur dan bayi berat badannya rendah juga rentan berisiko alami mata juling.

Cara mengatasi mata juling pada bayi

Kalau usia si kecil sudah menginjak 6 bulan namun matanya masih juling, bunda perlu memeriksakannya ke dokter agar segera ditangani.

Sebab jika dibiarkan tanpa penanganan, bisa sebabkan Mata malas yang ganggu penglihatan bayi. Beberapa penanganan yang bisa dilakukan untuk atasi mata juling pada bayi yakni :

  • Berikan kacamata khusus : Ini tujuannya untuk perbaiki posisi bola mata bayi agar lurus kembali.
  • Penutup mata : mata yang normal, ditutup menggunakan eye patch selama beberapa jam dalam setiap hari. Cara ini bisa untuk melatih otot mata yang juling sehingga bisa bantu kurangi mata juling.
  • Obat tetes mata : obat tetes mata, utamanya yang mengandung atropin diteteskan di mata yang tak juling. Tujuannya, agar pandangan si kecil tak kabur jadi penglihatan si kecil bisa dilatih untuk lebih fokus.
  • Terapi penglihatan : terapi ini bisa dicoba untuk melatih otot mata si kecil yang juling. Ini dilakukan oleh dokter mata dan terapis.
  • Operasi : tindakan operasi bisa ditempuh, ini untuk bantu posisi bola mata lurus kembali serta gerakan kedua bola mata bisa seimbang.

Mata juling pada awal kelahiran si kecil memang bukan masalah, karena seiring waktu akan normal. Namun ketika memasuki usia 6 bulan masih juling, akan jadi masalah jika dibiarkan tanpa penanganan karena mengganggu penglihatan bayi. Untuk mengatasinya, bawalah ke dokter dan periksakan secara rutin. Pemeriksaan mata bayi bisa dilakukan mulai dari 3 hari pasca bayi lahir dan tiap 5 sampai 6 bulan hingga usianya 1 tahun.