Terkadang kamu membutuhkan informasi tentang cara menghitung massa jenis besi untuk berbagai kebutuhan. Untuk mengatahui rumusnya, kamu mungkin membutuhkan informasi lengkap pada artikel ini.
Ketika kamu ingin menghitung data berat jensi dan masa jenis suatu benda seperti besi, maka kamu akan membutuhkan rumus hitung. Beberapa tabel juga tersedia untuk menghitung masa jenis dengan cepat. Masa jenis biasa disebut juga dengan densitas yang dilambangkan dengan huruf yunani p atau biasa dibaca dengan “rho”.
Untuk mengetahui semua hal tentang masa jenis, kamu juga dapat mengunjugi situs yang berisi informasi lengkap tentang berbagai hal seperti materibelajar Semua informasi yang kamu butuhkan dapat diakses dengan mudah. Setiap hal terkait dengan masa jenis juga akan membantu kamu untuk lebih mahir saat menghitungnya.
Pengertian Massa Jenis Besi
Berat jenis merupakan suatu benda persatuan volume. Kamu harus mengingat bahwa berat memiliki gaya dan memiliki arah. Setiap benda biasanya akan dipengaruhi oleh massa benda dan juga gravitasi. Begitu pula dengan besi, kamu dapat menghitung massanya dengan sebuah rumus.
Menghitung massa jenis dan berat jenis dapat dilakukan menggunakan rumus yang berbeda. untuk menghitung massa jenis, kamu dapat menggunakan rumus “𝘱 = massa / volume”. Kemudian untuk menghitung berat jenis dapat digunakan rumus “berat jenis = gaya (berat) / volume.
Besi dapat dikategorikan sebagai unsur kimia yang terdapat pada muka bumi. Jika dilihat dari tabel periodik, besi memiliki nama unsur kimia ferum atau FE. Massa jenis besi juga cukup tinggi jika dibandingkan dengan unsur kima lainnya.
Massa jenis besi yang tinggi membuat besi memiliki volume yang lebih kecil jika dibandingkan dengan unsur lain. Penggunaan besi sendiri sudah dilakukan sejak sekiar 4300 tahun yang lalu sebelum masehi. Penggunaan besi dilakukan oleh orang mesir kuno.
Dahulu, besi ditemukan olah orang mesir kuno yang diperoleh dari sisa meteorit yang jatuh ke bumi. Kemudian besi tersebut digunakan oleh orang mesir untuk membuat berbagai peralatan dan perhiasan. Di Asia khusunya India, penggunaan besi baru dilakukan sekitar tahun 415 masehi.
Hingga sekarang, unsur besi masih sangat banyak di bumi karena 5% unsur yang membentuk kerak bumi adalah besi. Saat ini, sebagian besar besi yang terdapat dimuka bumi di dominasi oleh mineral besi seperti magnetit dan hematit. Besi sangat reaktif terhadap unsur lainnya terutama udara.
Sifat besi yang sangat reaktif, membuat besi dapat digunakan untuk bahan campuran dari paduan logam. Seperti contoh, besi dapat dicampurkan dengan elemen karbon untuk menciptakan logam baja. Informasi tentang besi akan membantu kamu untuk mengetahui kegunaan dan sifatnya.
Sifat Fisik & Kimia Besi dan Rumus Massa Jenis Besi
Karakteristik besi juga membuatnya dapat dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan. Sifat fisik besi pada umumnya adalah logam yang memiliki warna siilver atau putih mengkilap. Besi sebenarnya memiliki unsur yang elastis dan lunak, sehingga besi dapat ditarik tanpa terancam putus. Besi juga mudah untuk ditempa agar dapat dibentuk.
Besi memiliki titik lebur berkisar 1.536 celcius atau 2.792 fahrenheit. Titik didih besi berada pada 3000 celcius. Densitas massa jenis besi mencapai 7,87 gram per cm kubik dan termasuk dalam jumlah yang tinggi jika dibandingkan dengan unsur lainnya.
Besi termasuk dalam logam dengan sifat yang sangat aktif sehingga besi dapat bereaksi dengan mudah terhadap unsur lain. Beberapa unsur lain yang mudah bereaksi terhadap besi adalah oksigen, uap air, dan air. Besi memiliki sifat kimiawi yang mudah larut dalam larutan asam.
Massa jenis besi pada dasarnya adalah pengukuran massa yang dilakukan pada setiap satuan volume yang terdapat pada benda. Ketika massa jenis suatu benda tinggi, maka massa setiap volumenya akan semakin tinggi. Hal itu membuat massa jenis besi dapat diartikan sebagai massa setiap satuan volume pada besi.
Agar massa jenis besi dapat dihitung, maka terdapat rumus p=m/v. p adalah massa jenis dalam kg/m kbubik atau g/m kubik. m adalah massa yang bisa dalam satuan kg atau gram. Sedangkan volume dapat juga dalam satuan meter atau centimeter.
Tabel Massa Jenis Besi dan Material Lainnya
Agar mempermudah dalam proses perhitungan, maka massa jenis untuk setiap material dalam kg telah disajikan dalam tabel. Penyajian dalam tabel juga akan memudahkan kamu untuk mendapatkan informasi terkait dengan material yang dibutuhkan.
Material | Massa Jenis (kg/m3) |
Aluminium | 2712 |
Aluminium Foil | 2700-2750 |
Batu Apung | 641 |
Batu Andesit | 2771 |
Baja | 7850 |
Bata Tanah Liat | 2403 |
Batu hancur | 1602 |
Besi Cor | 6800-7800 |
Besi Tempa | 7750 |
Besi Sulfat | 1290 |
Granit Padat | 2691 |
Granit Rusak | 1650 |
Marmer Padat | 2563 |
Marmer Rusak | 1570 |
Pasir Basah | 1922 |
Pasir Kering | 1602 |
Pasir Kerikil Basah | 2020 |
Porselin | 2403 |
Semen Portland | 1506 |
Semen Mortar | 2162 |
Stainless Stell | 7480-8000 |
Seng | 7135 |
Saat ini kamu tidak akan kesulitan lagi untuk menghitung massa jenis besi. Dengan rumus yang ada kamu dapat memasukkannya untuk melakukan perhitungan. Data yang telah disajikan dalam tabel akan memudahkan kamu untuk mencari informasi terkait massa jenis suatu benda.