Dewasa ini, pengiriman antar pulau merupakan sebuah aktivitas yang sering dilakukan oleh masyarakat. Hal ini tidak terlepas dari banyaknya aktivitas jual beli yang dilakukan oleh masyarakat menggunakan sistem online. Sehingga, barang harus dikirimkan oleh penjual ke konsumen dengan menggunakan jasa pengiriman. Banyaknya konsumen dan penjual yang tinggal di pulau berbeda tentu membutuhkan jasa pengiriman dengan jangkauan yang luas.
Hal inilah yang membuat banyak jasa ekspedisi membuka layanan di seluruh pulau yang ada di Indonesia. Beberapa jasa pengiriman atau ekspedisi juga membuka layanan pengiriman dari luar negeri ke berbagai daerah di Indonesia. Sehingga, masyarakat akan lebih mudah untuk mengirimkan barangnya dari satu daerah ke daerah lainnya baik dalam satu pulau yang sama maupun antar pulau.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengirimkan Barang
Saat ini, ada banyak jasa pengiriman yang menyediakan berbagai layanan pengiriman ke seluruh daerah. Akan tetapi, sebelum mengirimkan barangnya menggunakan jasa pengiriman tersebut, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh masyarakat. Salah satunya adalah jenis barang yang dikirimkan. Masyarakat hanya bisa mengirimkan barang yang memenuhi syarat dan ketentuan yang telah ditetapkan oleh jasa pengiriman.
Selain itu, jenis barang juga mempengaruhi layanan apa yang sesuai. Beberapa barang bisa dikirimkan dengan menggunakan jasa pengiriman reguler. Sedangkan beberapa jenis barang yang lain harus dikirimkan menggunakan pengiriman kargo. Hal ini dilakukan untuk menjaga keamanan dari barang tersebut selama proses pengiriman barang.
Hal lain yang perlu diperhatikan saat mengirim barang adalah memilih drop point atau gerai jasa pengiriman. Beberapa jasa pengiriman memiliki drop point yang mudah ditemukan oleh masyarakat. Sehingga, masyarakat bisa memilih salah satu jenis drop point tersebut yang dekat dengan lokasi mereka. Masyarakat juga perlu mengetahui dokumen apa yang harus dipenuhi selama proses pengiriman.
Beberapa barang kecil dan tidak membutuhkan penangan khusus memiliki dokumen pengiriman yang relatif sederhana. Selain itu, dokumen tersebut diurus oleh jasa pengiriman. Akan tetapi, beberapa barang yang memiliki ukuran besar, resiko kerusakan tinggi, dan cukup berbahaya memiliki dokumen yang lebih kompleks. Pengirim barang dan jasa pengiriman perlu mengurus sejumlah dokumen tersebut. Hal ini dilakukan agar proses pengiriman dapat berjalan serta barang yang dikirimkan mendapatkan penanganan yang sesuai.
Selain itu, akan lebih baik bagi masyarakat untuk memilih jasa pengiriman yang menyediakan layanan asuransi. Layanan ini dapat memberikan jaminan penggantian biaya jika barang yang dikirimkan rusak. Umumnya, layanan asuransi ini bisa dipilih bagi masyarakat yang ingin mengirimkan barang dengan resiko kerusakan yang tinggi. Selain itu, untuk meningkatkan keamanan barang selama proses pengiriman, masyarakat bisa mengemas barang dengan beberapa lapisan packing seperti plastik, bubble wrap, dan kardus. Hal ini dilakukan agar barang tetap aman dan tidak rusak selama proses pengiriman.
Tarif Pengiriman Barang
Saat mengirimkan barang, masyarakat akan dikenai biaya pengiriman barang yang sering dikenal dengan nama ongkos kirim (ongkir). Umumnya, setiap jasa pengiriman memiliki tarif ongkir yang berbeda – beda. Perhitungan ongkir didasarkan pada jarak dan berat benda. Sebagai contoh, tarif ongkir untuk pengiriman dari Jakarta ke Palu akan berbeda dengan pengiriman dari Jakarta ke Yogyakarta untuk berat yang sama. Sementara itu, semakin berat barang yang dikirimkan, maka akan semakin tinggi pula ongkir yang ditetapkan. Oleh karena itu, masyarakat perlu memilih jasa pengiriman yang menyediakan tarif ongkir relatif rendah.